Rabu (23/11/2022), tim Insani berangkat ke lokasi bencana gempa Cianjur untuk menyalurkan bantuan. Bantuan tersebut merupakan amanah yang terkumpul dari para donatur.
Tim Insani berangkat dari Jakarta membawa logistik bantuan pada pukul 10.00 WIB dan tiba di lokasi bencana pada pukul 15.00 WIB. Perjalanan sempat terhambat di Desa Cibeureum akibat gempa susulan yang terjadi pada pukul 11.41 WIB. Gempa berkekuatan magnitudo 3,9 ini mengakibatkan longsor susulan di wilayah Tapal Kuda dan memaksa petugas keamanan menutup akses jalan menuju kota Cianjur.
Sumber : Dok. INSANI (Lokasi longsor di daerah tapal kuda)
Setelah menunggu sekitar 1 jam, akhirnya jalan kembali dibuka dan tim Insani melanjutkan perjalanan menuju posko yang terletak di daerah Cilaku, Kota Cianjur.
Tim Insani berkoordinasi dengan relawan setempat dan menyerahkan bantuan untuk didistribusikan ke titik-titik pengungsi dan lokasi yang masih belum banyak bantuan. Adapun bantuan yang diserahkan berupa beras sebanyak 40 kg, mie instan 5 dus, air mineral 10 dus, dan selimut 50 buah
Dalam penyerahan bantuan ini, CEO Insani Indonesia juga turut hadir langsung untuk memantau kondisi lapangan dan menyerahkan langsung bantuan kepada para korban.
Sumber : Dok. INSANI (CEO Insani Indonesia, Najmu Fuadi turut menyerahkan langsung bantuan kepada para korban)
Selain menyerahkan bantuan langsung, tim Insani juga melakukan pemantauan lapangan terkait kondisi terkini termasuk kebutuhan mendesak para korban.
Dari hasil pemantauan, saat ini korban masih harus bertahan di tenda-tenda pengungsian, termasuk halaman rumah dan tanah lapang dengan perlengkapan seadanya. Tim juga mengungkapkan bahwa banyak pengungsi yang kelaparan karena bantuan belum banyak mereka terima.
Cuaca hujan dan dingin ditambah kurangnya makanan membuat para pengungsi kini terancam sakit. Oleh sebab itu, selain makanan dan selimut, para pengungsi juga butuh asupan vitamin dan obat.
Sumber : Dok. INSANI (Salah satu rumah warga yang hancur akibat gempa)
Saat mengantarkan bantuan ke titik yang cukup parah, tim Insani melaporkan adanya kemacetan yang cukup parah akibat sempitnya akses ke lokasi bencana. Listrik juga sampai Rabu malam (22/11) masih terputus di beberapa lokasi.
“Kami melakukan assesment lapangan dan mendata terkait kebutuhan yang paling mendesak saat ini. Bantuan yang kami bawa sekarang ini adalah tahap pertama.” ungkap Raji, salah satu tim Insani yang ke lokasi.
Terkait kondisi para pengungsi, Raji mengungkapkan bahwa saat ini sudah ada beberapa dapur umum yang dikelola langsung oleh warga maupun relawan, namun yang masih terus dibutuhkan adalah bahan makanannya seperti beras, lauk pauk, air mineral, dan yang tak kalah penting adalah perlengkapan bayi seperti baju dan popok.
“Ini salah satu yang mendesak baju bayi, kondisinya kan hujan dan daerah dingin, pengungsi bayi dan anak-anak yang paling rentan. Mereka butuh bantuan segera.” ujar Raji.
Mari salurkan donasi Anda melalui Insani dan bergabung bersama kami #BantuCianjur.
Transfer donasi kemanusiaan melalui:
BSI (451) 7132195026 an. Insani Indonesia
BRI (002) 034501001366304 an. Peduli Insani Indonesia
Konfirmasi dan info hubungi: 081319456675
